Linea Alba Bukalis
Linea Alba Bukalis adalah suatu temuan intraoral umum yang tampak sebagai garis bergelombang putih, menimbul, dengan panjang yang bervariasi dan terletak pada garis oklusi di mukosa pipi.
Secara umum kelainan bertanduk tanpa gejala ini lebarnya 1 sampai 2 mm dan memanjang dari mukosa pipi daerah molar kedua sampai ke kaninus. Lesi tersebut biasanya dijumpai bilateral dan tidak dapat dihapus.
Perubahan-perubahan epitel yang menebal itu terdiri atas jaringan hiperkerotik yang merupakan suatu respons terhadap gesekan pada gigi-gigi.
Keadaan tersebut seringkali dikaitkan dengan crenated tongue dan dapat merupakan tanda dari bruksisme, clenching, atau tekanan mulut yang negatif. Gambaran klinisnya menunjukkan ciri diagnostik tidak perlu perawatan.
Mukosa Tergigit
Morsicatio buccorum atau mengigit pipi adalah kebiasaan umum yang membuat meningkatnya perubahan-perubahan mukosa. Pada awalnya, plak-plak dan lipatan-lipatan putih sedikit menimbul, tampak dalam pola difus menutupi daerah-daerah trauma.
Cedera yang lebih hebat akan menimbulkan suatu respons hiperplastik yang menambah besarnya plak. Kadang-kadang terllihat pola garis atau menyebar, dengan daerah tebal dan tipis tampak berdampingan. Cedera yang menetap akan menimbulkan eritema dan ulserasi traumatik yang bersebelahan.
Mukosa tergigit biasanya terlihat pada mukosa pipi dan lurang sering pada mukosa bibir. Lesi-lesi tersebut dapat unilateral atau bilateral dan dapat terjadi pada semua usia. Tidak ada laporan predilesi jenis kelamin atau ras.
Diagnosis memerlukan kepastian visual dan verbal dari kebiasaan melampiaskan ketengangan. Meskipun morsicatio buccarum tidak mempunyai potensi keganasan, pasien-pasien harus diingatkan terhadap perubahan-perubahan mukosanya.
Karena gambaran klinis yang sama, makaspeckled leukoplakia dan kandidiasis harus dibedakan. Secara mikroskopis ada permukaan epitel yang masak normal dengan permukaan parakerotik berkerut dan peradangan subepitel minor.