Waspada Gusi Berdarah Ada Penyakit Berbahaya Di Dalamnya


waspada-gusi-berdarah-ada-penyakit-berbahaya-di-dalamnyaMunculnya darah saat menyikat gigi, banyak orang menganggapnya hal biasa saja dan darah itu berasal dari gesekan sikat gigi. Mungkin saja Anda menganggapnya demikian. Walaupun tidak semua darah keluar saat sikat gigi atau saat makan yang keras-keras itu disebabkan oleh adanya masalah kesehatan namun sebaiknya jangan dianggap remeh.

Jika Anda membaca artikel ini mungkin Anda bisa tersadar jika anggapan Anda itu keliru. Sebab ancaman yang ada dibalik gusi berdarah sangatlah berbahaya. Ada beberapa diagnosa penyakit yang mungkin diderita karena gusi berdarah ini. Berikut beberapa masalah penyakit yang harus diwaspadai jika menemukan gusi Anda berdarah.


Penyakit Idiopathic Thrombocytopenic Purpura (ITP)

 

Jika Anda mengetahui penyakit ini, mungkin saja Anda heran kenapa bisa penyakit kelamin berhubungan dengan darah pada gusi? Ia penyakit idiopathic thrombocytopenic purpura (ITP)merupakan penyakit kelamin yang memang sangat mempengaruhi trombosit darah sehingga mudah membuat gusi berdarah. Selain f=di wilayah gusi, biasanya akan mudah berdarah di usus sehingga kotoran bercampur darah, dan juga bagian kelamin. Sebaiknya hindari mengonsumsi obat seperti aspirin dan ibuprofen.

BACA JUGA:  Pengaruh Nyeri Gigi Terhadap Disfungsi Ereksi Pada Penderita Nyeri Gigi

Leukemia

Anda tentu tahu bahwa leukemia adalah penyakit kanker menimbulkan produksi sel darah putih berlebihan di dalam sumsum tulang. Kebanyakan leukemia pada anak memiliki gejala awal peradangan gusi atau gingivitis. Sehingga masuknya sel-sel leukemia ke dalam gusi menyebabkan gusi meradang dan menurunkan kemampuannya untuk melawan infeksi, sehingga gusi menjadi mudah berdarah. Perdarahan akan berlanjut sampai beberapa menit, karena darah tidak membeku secara normal.

Hemofilia

Penyakit ini sungguh sangat berbahaya. Yaitu darah tidak dapat membeku dengan sendirinya secara normal. Kebanyakan dari penderita penyakit ini sangatlah rentan dengan kematian. Biasanya ditandai dengan perdarahan spontan yang berat serta nyeri sendi yang menahun. Hemofilia banyak terjadi pada laki-laki. Sedangkan wanita hanya menjadi pembawa sifat (carrier). Hemofilia ringan menyebabkan darah lama membeku setelah cabut gigi, operasi atau saat terkena trauma yang minimal.

BACA JUGA:  Mencegah Gigi Berlubang

Kelainan Faktor Pembeku Darah VII

Kelainan ini menyebabkan fibrin bekuan darah menjadi tidak terbentuk dengan kuat hal itu membuat perdarahan sulit dan akan sangat lama berhentinya.

Penyakit Von Willebrand

Mungkin saja ini terdengar asing untuk Anda. Faktor Von Willebrand (VWF) adalah protein yang membantu platelet berkumpul dan membeku. Jika kadar VWF dalam darah rendah, platelet tidak akan berfungsi dengan normal sehingga memperpanjang masa perdarahan. Penyakit ini ditandai dengan mudah memar, perdarahan hidung, gusi dan menstruasi yang berlebihan.

BACA JUGA:  Diagnosis dan Pengobatan Pada Radang Gusi

Anemia Aplastik

Anemia aplastik disebabkan oleh infeksi virus, penyakit autoimun, atau efek samping penggunaan obat. Gejala yang muncul dalam mulut, antara lain; petekie, pembesaran dan perdarahan spontan pada gusi, serta ulkus herpetik pada mukosa mulut dan gusi.

Itulah beberapa kemungkinan penyakit yang biasanya ditandai dengan gusi berdarah. Semoga dengan informasi diatas Anda dapat mengenal penyakit yang ditandai dengan berdarahnya gusi.