Anak-anak sangat rentan terhadap kerusakan gigi karena bakteri pada lapisan gusi dan gigi (plak) memecah gula (rasa yang disukai anak-anak pada makanan) dan zat tepung menjadi asam yang menggerus gigi. Gigi yang keropos akibat gerusan asam tadi menjadi tempat persembunyian yang nyaman bagi bakteri.
A. Gejala
Gigi yang bolong, keropos, atau busuk menimbulkan kondisi seperti dibawah ini:
– Nyeri terhadap dingin dan panas. Setelah rangsangan berhenti, rasa nyeri ini masih berangsung.
– Nyeri tiba-tiba pada satu atau beberapa gigi dan sering diiringi gigi berdenyut.
– Keluhan diatas, umumnya terjadi di malam hari, sehingga penderita tidak dapat tidur.
B. Penyebab
Nyeri pada gigi umumnya disebabkan oleh faktor-faktor berikut:
– Peradangan pada pulpa atau pusat syaraf gigi, patahnya gigi atau pecahnya mahkota gigi dapat menyebabkan kematian gigi.
– Gigi yang patah.
– Abses gigi (penumpukan nanah pada gusi yang menutupi gigi yang sakit).
C. Pencegahan
Agar gigi selalu sehat, dibutuhkan lebih dari sekedar sikat gigi setiap hari. Pola makan juga turut membantu kesehatan tidak hanya gigi namun juga gusi.
– Sikat gigi anda setiap habis makan atau paling tidak 2 kali sehari.
– Bersihkan sel-sela antar gigi sekali setiap hari dengan dental floss.
– Hindari makanan kecil yang manis dan lengket. Bila harus memakannya, sikat gigi anda sesudahnya.
– Periksa gigi secara teratur seperti yang dianjurkan dokter gigi.
Pola Makan Sehat
Sejak masa kehamilan, sang Ibu sudah bisa memulai proses petumbuhan anak dengan mengasup nutriti penting bagi janin. Penyerapan kalsium yang memadai pada periode ini tidak hanya membantu pertubuhan gigi namun juga tulang yang kuat. Sumber kalsium yang baik adalah susu rendah lemak, susu kedelai, salmon dan sardine, almond, sayuran berwarna hijau. Vitamin D juga penting karena membantu proses penyerapakn kalsium ke dalam tubuh. Vitamin ini bisa diperoleh dari susu, margarine, ikan salmon, dan sinar matahari. Anak-anak perlu diperkenalkan dengan jenis-jenis makanan dan minuman yang mengandung banyak nutrisi. Fluoride yang bermanfaat untuk mencegak lubang gigi, terkandung dalam air, the, ikan. Selain fluoride, anak-anak juga perlu diperkenalkan pada jenis makanan yang mengandung fosfor, magnesium, vitamin dan beta caroten.
Ajari anak-anak untuk menggosok gigi dengar semurna agar tidak ada lapisan plak tertinggal terumata saat anak hendak tidur malam.