Dislokasi Rahang Bawah


https://www.blog.klinikdoktergigi.web.idDislokasi adalah keluarnya persendian antara rahang atas dan rahang bawah. Sebagaimana kita ketahui, tulang rahang atas dan rahang bawah bersatu seperti engsel. Pada waktu mengunyah atau menguap, pergerakan tulang rahang bawah diatur oleh otot-otot tertentu.

Dislokasi rahang bawah bisa terjadi karena menguap terlalu lebar. Pada saat itu otot berkontraksi dengan sangat kuat sehingga terjadilah dislokasi pada engselnya.


Dislokasi ini akan menimbulkan rasa sakit akibat terkuncinya engsel. Untuk mengatasinya, penderita harus menemui dokter gigi atau dokter bedah mulut.

 

Ada beberapa cara yang akan dilakukan oleh dokter bedah mulut untuk mengatasi terjadinya dislokasi rahang bawah:

1. Melakukan reposisi dibantu obat-obatan yang diberikan melalui vena perifer (pembuluh balik) untuk memperlemah kontraksi otot tersebut. Pengobatan ini dilakukan oleh dokter bedah mulut atau dokter bedah plastic.

BACA JUGA:  Ulkus Pseudoapthosa

2. Penderita disarankan untuk memakai splint atau bite plate, yaitu sejenis plastic yang mengunci antara gigi atas dan bawah yang digunakan oleh petinju.

3. Menyuntikkan steroid sebagai anti inflamasi yang dapat menghilangkan nyeri dengan segera.

4. Dengan bius local, dokter akan “mencuci” sendi rahang bawah dengan cara memasukkan 2 buah jarum. Jarum pertama berisi cairan pencuci, kemudian keluar dari jarum lainnya. Terkadang, cairan juga dicampur dengan obat penahan nyeri dan anti inflamasi.

BACA JUGA:  Tips Mencegah Sakit Gigi

5. Pilihan terakhir adalah operasi. Dengan mengganti rahang  dengan implant atau tiruan. Hanya 1% dari seluruh kasus yang sampai harus dilakukan operasi penggantian sendi rahangnya.